Monday, January 24, 2011
Cipta Nuansa Akuntansi
surat untuk kakek
Friday, January 7, 2011
kisah dua ekonom dan seorang akuntan
suatu hari 3 orang yang terdiri dari 2 ekonom dan 1 akuntan ditugaskan universitas untuk menghadiri suatu konferensi diluar kota yang mengharuskan mereka naik kereta ke konferensi tersebut. saat membeli tiket seorang ekonom hanya membeli 2 tiket saja .
akuntan : "loh, kok cuma beli dua tiket?"
ekonom : "udah tenang aja gpp kok"
kemudian ekonom tersebut memberikan 1 tiket kepada akuntan dan tiket yang 1 nya lagi dia pegang. dikereta ketika pak kondektur hendak memeriksa karcis para penumpang kereta tsb kedua ekonom itu masuk ke dalam toilet .
kondektur : *toktoktok* "karcis karcis"
ekonom : *menyerahkan lewat jendela "ini pak"
akhirnya mereka selamat tanpa kondektur tersebut tau bahwa didalam kamar mandi ada dua orang didalam toilet tsb.
dari sini satu hal yang gue tangkep dari perbedaan cara pikir seorang ekonom dan akuntan. jika akuntan berpikir jujur apa adanya (dalam membuat laporan keuangan debit harus sama dengan kredit bukan?) sedang ekonom cenderung berpikir mana yang lebih efisien dan efektif . tapi maksud dosen gue nyeritain itu apa gue sendiri masih belum ngerti sepenuhnya, ada yang tau ?
Thursday, January 6, 2011
suara hati lebih bisa dipercaya
sedikit cerita yang pengen gue bagi sama readers semua, semoga ini bermanfaat. just enjoy it guys!
dulu waktu gue masih smp, masih bau kencurlah ibaratnya, gue pernah nulis sebuah kalimat dibuku pribadi gue kurang lebih gini "pilihlah apa yang bener2 kamu pengenin,tanya hatimu buat tau jawabannya jangan dipilih kalo kamu ngerasa gak sreg (read:gak sesuai dengan hati nuranimu)" ternyata itu berguna banget sampek sekarang ini dan waktu gue baca bukunya pak Ary Ginanjar Agustian yang judulnya Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual bab zero mind process ternyata emang ada sedikit penjelasan. dalam bukunya beliau menjelaskan bahwa suara hati manusia siapapun, dimanapun, apapun agamanya memiliki kecenderungan suara hati yang sama. here is some example yang gue kutip dari bukunya:
1.anda sedang makan di pinggir jalan, tiba-tiba seorang anak perempuan berusia lima tahun berdiri tepat di depan anda,menatap makanan yang anda pegang dengan penuh harap. suara hati apa yang muncul di hati anda saat itu?
*ingin memberikan apa yang anda makan
2.bayangkan saat anda berjalan sendirian ditangah taman melihat sebuah keluarga:ayah,ibu dan anknya sedang bercengkrama dengan riang suara hati apa yang muncul?
*kasih sayang (saat anda menangkap rona kebahagiaan dari wajah mereka)
menurut beliau suara-suara hati itu berasal dari 99 nama Allah atau yang biasa disebut dengan asmaul husna. gue sih setuju banget sama pendapat itu. menurut gue, suara hati itu salah satu dari cara Tuhan untuk memberikan petunjuk-Nya jadi apa salahnya kita mengikuti kata hati kita ketika sedang merasa bimbang? satu lagi tambahan dari gue, seenggaknya kalo readers semua mengambil keputusan yang kurang sesuai itu adalah suara hati readers semua :)
sory sedikit random tapi semoga nyampek apa ide yang pengen gue bagi. yang baik boleh diambil yang jelek dibuang aja.
cheers,
mabricha